Sebagian
besar orang memiliki anggapan yang salah mengenai seni. Banyak orang yang
beranggapan bahwa seni merupakan tujuan. Sebenarnya seni merupakan suatu alat
yang digunakan untuk mencapai tujuan. Dengan pendidikan seni yang diberikan,
seseorang bisa meningkatkan kreativitas, imajinasi, dan ketrampilan yang
dimiliki. Melalui pendidikan seni, seseorang bisa mengukur seberapa besar
kreativitas dan imajinasi yang dimilikinya. Pendidikan seni dapat diberikan
kepada siswa mulai dari TK atau sekarang menjadi PAUD hingga jenjang perguruan
tinggi. Tujuan pendidikan seni adalah pematangan kemampuan, pematangan
ketrampilan, pendewasaan diri, dan kesiapan. Tujuan yang pertama adalah
pematangan kemampuan. Seperti yang kita ketahui, setiap anak memiliki kemampuan
yang berbeda-beda dengan tingkatan yang berbed-beda pula. Dalam hal ini, peran
guru sangat diperlukan dalam mengontrol imajinasi dan kreativitas yang dimiliki
siswa, sehingga siswa dapat menuangkan imajinasi dan kreativitasnya dalam karya
seni. Dengan pendidikan seni yang diberikan, siswa bisa meningkatkan imajinasi
dan kreativitasnya. Dengan dmikian siswa akan dapat mematangkan kemampuan yang
dimilikinya. Selain mematangkan kemampuannya siswa juga dapat mematangkan
ketrampilan yang dimilikinya. Tujuan pendidikan seni yang lainnya adalah
pendewasaan diri. Pendewasaan diri berarti siswa dapat memecahkan masalah saat
ini ataupun di masa yang akan datang.
Pertemuan Ketujuh - Pendidikan Seni sebagai Alat
Info Post
0 komentar:
Posting Komentar